Desain Mesin Mixer Kopi Gula

Source image: situs mill.com.tw


Mesin mixer membantu Anda untuk menghasilkan produk baru. Mesin mixer kopi gula adalah mesin yang di buat untuk menghasilkan produk baru dari formula bahan kopi dan gula. Mesin mixer ini bekerja dengan cara mengaduk bahan kopi dan gula yang berada di dalam tangki mixer dalam rentang waktu tertentu. Bahan yang di hasilkan berbentuk campuran produk kering, artinya bahan masih memiliki bentuk awal sebagai bubuk kopi dan gula. Pada umumnya, waktu yang di perlukan untuk menghasilkan hasil paduan kopi dan gula yang sempurna adalah 8 sampai 12 menit. 

Perbandingan takaran menggunakan formula tertentu diperlukan untuk mencari rasa yang sesuai selera. Desain mesin dirancang dengam mempertimbangkan kapasitas maksimal. Perbandingan antara volume mesin mixer dengan kapasitas maksimal adalah tidak lebih dari 70 persen. Ini artinya, jika volume mesin mixer di tetapkan 1500 liter misalnya, maka kapasitas maksimal bahan kopi dan gula yang diproses atau diaduk di dalam tangki mixer tidak lebih dari 600 kilogram. 

Tidak seperti espresso machine yang penggunaannya lebih utama kepada  penyajian minuman, mesin mixer kopi gula ini menitik beratkan pada waktu proses ketika mesin bekerja membuat produk baru dalam bentuk bubuk campuran. Jika Anda pecinta kopi dan seringkali ngopi di kedai kopi standar, mungkin Anda memesan kopi gula saja. Kemudian kopi dalam  sachet di tuang oleh pelayan kedai dan langsung menambahnya dengan air yang sudah di rebus.

Produk kopi dalam sachet ini adalah salah satu hasil dari proses mesin mixer yang telah di produksi oleh perusahaan kopi. Anda mungkin menjumpai ada beragam nama dan ukuran kopi sachet yang di tata sedemikian rupa di rak supermarket, agen makanan dan minuman, dan toko kecil yang menjual aneka macam kopi.

Untuk menunjang proses dari awal produk kopi sachet di buat, perusahaan kopi memerlukan unit kerja yang lain setelah proses dari mesin mixer ini telah sempurna di hasilkan. Mungkin akan menjadi satu unit kerja utama untuk sebuah usaha kopi dalam skala besar.

Jika Anda berminat untuk membangun usaha kopi yang menampilkan banyak nama- nama mesin modern dari konsep kedai kopi, maka Anda dapat memulai untuk memiliki mesin untuk membuat minuman kopi yang harganya 2 juta.  Tetapi, jika Anda berencana untuk membuat mesin - mesin mixer kopi gula dalam konsep produk campuran kopi, mungkin bengkel mesin dengan bidang kerja pengelasan, mesin bubut, dan bidang permesinan sesuai untuk usaha Anda.

Bidang Pekerjaan Di Material Stainless Steel

Material sebagai penyusun mesin dalam kwalitas produk yang terkait produk makanan dan minuman menggunakan Stainless Steel. Baja tahan karat ini menjadi material utama untuk merencanakan pembelanjaan bahan baku untuk membuat mesin mixer. Alasan mengapa sebagian besar UKM di usaha bengkel permesinan yang membuat mesin-mesin untuk produk makanan, dan menggunakan Stainless Steel sebagai material utama adalah untuk menjaga kebersihan dan kwalitas produk. 

Oleh karena itu, penting perannya untuk pelaku UKM di bidang usaha bengkel yang membuat produk berbahan dasar Stainless Steel, memiliki orang-orang profesional yang mampu membuat rancangan mesin yang sempurna. Melibatkan juga standar ISO dari dimensi, toleransi dan semua keperluan untuk membuat gambar kerja mesin.

Jenis Mesin Mixer

Pada dasranya ,jenis mesin mixer di bedakan dalam dua macam yaitu mesin mixer horisontal dan vertikal. Mesin mixer horisontal populer di sebut Horisontal Ribbon Mixer Blender. Sedangkan yang vertikal disebut Vertikal Ribbon Mixer.

Horisontal Ribbon Mixer Blender

Horisontal ribbon mixer blender adalah mesin mixer yang memproses produk dalam arah poros yang sejajar dengan sumbu x. Sumbu x dalam sistem koordinat di tampilkan sebagai garis mendatar ke kanan dan ke kiri. Arah poros pengaduk mesin mixer di presentasikan dalam sistem koordinat memiliki tujuan untuk pedoman bagi perencana mesin, drafter mesin dan orang orang profesinal yang bekerja di bidang perencanaan dan pembuatan produk berbasis industri manufacturing.

Mungkin Anda pernah mendengar tentang perangkat lunak  komputer yang di sebut AutoCAD, CAD CAM dan Catia. Nama-nama software ini adalah software yang khusus di gunakan untuk merencanakan mesin-mesin termasuk mesin mixer kopi gula ini.

Ribbon mixer yang ada di internet sebagai informasi produk memiliki banyak variasi kapasitas mesin. Dari 50 kg per batch hingga ukuran besar 2000 kg per batch. Nama 'batch' berarti satu kali proses. Ini menjelaskan tentang proses mesin dalam satu kali proses pengadukan dengan rentang waktu yang ditentukan, kemudian produk baru yang telah sempurna di keluarkan dari tangki mixer untuk ditampung kembali dalam tempat penampungan selanjutnya.

Untuk melakukan semua proses ini, unit kerja mesin akan melibatkan banyak sistem otomatisasi oleh komputer yang terprogram dengan bagian-bagian mesin sesuai fungsinya. Meskipun secara semi otomatis mesin mixer sudah mampu menghasilkan produk baru, namun dalam industri kopi skala besar yang memuat berton-ton produk campuran kopi gula setiap harinya, perangkat komputer beserta program timbang otomatis ini sangat diperlukan.

Vertikal Ribbon Mixer 

Secara garis besar, mesin mixer vertikal ini memiliki cara kerja yang sama dengan mesin mixer horisontal. Yang membedakan adalah posisi poros pengaduk yang searah dengan sumbu y, yaitu dalam posisi mesin yang tegak. Beberapa mesin mungkin bisa di buat miring beberapa derajat dari posisi sumbu x sebagai acuan nol derajat, namun bentuk ini jarang di gunakan. Kecuali memang pemilik usaha atau produsen menginginkan bentuk berbeda dari kedua jenis mixer ini.

Perbedaan Penggunaan 

Meskipun kedua jenis mesin ini memiliki cara kerja yang sama namun ada beberapa hal yang membedakan ketika di terapkan di industri. Berikut beberapa perbedaannya:
1. Mesin mxer horisontal banyak di gunakan untuk mengolah produk yang sifatnya padat. Bubuk kering  dan adonan adalah bahan baku yang bersifat padat. Sedangkan yang tipe vertikal lebih banyak di gunakan untuk memproses bahan yang bersifat cair. 

2. Pada umumnya, mesin mixer horisontal tidak dapat menempati ruang yang sempit. Ini karena elemen mesin yang sengaja di desain dalam konsep dimensi memanjang. Konsep dimensi memanjang artinya antara elemen mesin yang yang bergerak berputar dan elemen penggeraknya berada dalam satu sumbu yang arahnya kanan kiri. Karena dalam satu sumbu, dimensi keseluruhan dari desain mesin mixer horisontal lebih panjang dari lebarnya. Sedangkan mixer vertikal, tidak memerlukan banyak ruang di mana mesin tersebut di letakkan. Vertikal mewakili arah atas dan bawah, sehingga ruang yang dapat di tempati oleh mixer jenis vertikal menjadi lebih sedikit. 

3. Mesin mixer horisontal bekerja lebih berat dan memerlukan daya motor yang lebih besar. Ini karena, bahan baku yang di proses berbentuk padatan. Sedangkan mesin mixer vertikal, yang lebih dominan untuk proses bahan cair, tidak memerlukan daya yang besar. 

4. Jika dibuat gambar kerja, dimensi panjang mesin mixer horisontal memerlukan ruang di kertas yang ukurannya lebih besar. Berbeda dengan kebutuhan ukuran kertas gambar untuk mesin mixer vertikal, dimana tidak membuat dimensi panjang. Meskipun hal ini bukan termasuk dalam proses utama untuk membuat gambar kerja, namun, dengan mengetahui informasi sebelum membuat hasil cetak gambar di kertas, Anda dapat memilih nanti bagaimana mengatur agar gambar kerja Anda lebih mudah di baca.

Tentang Profesi Desainer Mesin

Jika Anda memiliki keahlian menggambar dengan salah satu software CAD, AutoCAD misalnya, Anda adalah profesional yang di butuhkan untuk menjadi team kerja dari bidang Engineering. Seorang perencana atau desainer mesin adalah Engineer yang terdidik dan memiliki pengetahuan yang kompeten  untuk mendesain mesin.

Tidak hanya sekedar mampu, cakap untuk mengoperasikan software CAD, namun mereka dituntut untuk bisa mempresentasikan ide - ide rancang bangun dari konsep sebuah mesin menjadi bentuk nyata dari mesin yang telah direncanakan. Seorang drafter AutoCAD mungkin diperlukan. Mereka dapat menjadi asisten seorang Engineer dan mereka yang  juga memiliki keahlian yang hampir sama terkait pengoperasian software CAD, gambar kerja dan pengetahuan tentang standar ISO.

Dalam perencanaan di ruang kerja software CAD, sumbu x dan y adalah poin utama yang perlu untuk  Anda kuasai. Sistem Koordinat adalah bagian pertama yang menampilkan semua properti dari setiap desain mesin yang telah di buat dan di rencanakan. Gambar kerja menjadi informasi penting untuk orang-orang di bidang tehnik agar dapat saling berkomunikasi. Jika Anda belum bisa menguasai sistem koordinat di software CAD atau AutoCAD, maka banyak latihan adalah cara terbaik agar Anda dapat menjadi desainer sekaligus drafter ddi bidang permesinan.

Dengan menguasai sistem koordinat di software AutoCAD, Anda dapat melakukan semua setelan yang Anda butuhkan ketika Anda akan membuat gambar baru. Dan dengan gambar kerja Anda yang telah sesuai dengan standar ISO, hak paten mungkin akan menjadi milik Anda sebagai pemilik desain mesin mixer kopi gula.

Penggunaan Mesin Mixer Di Industri 

Penggunaan mesin mixer di industri tidak terbatas pada industri makanan dan minuman saja namun dapat mencakup semua industri yang membutuhkan proses pencampuran dari beberapa bahan baku. Ini artinya, setiap proses yang membutuhkan mesin untuk menghasilkan produk baru memerlukan mesin mixer. Misalnya, untuk industri pupuk penunjang pertanian, memerlukan proses untuk mengaduk beberapa bahan yang menjadi formula pupuk tersebut.

Hubungan Volume Dan Kapasitas Maksimal Mesin

Volume mengidentifikasi tentang ruang kosong yang dibatasi oleh bidang pada bagian dalam dari benda ruang. Volume memilki satuan dan satuan yang umum yang di gunakan adalah Liter.

Satu liter air yang ditempatkan dalam botol tertutup yang kapasitas maksimalnya juga satu liter, maka, jika air tersebut akan memenuhi botol. Jika botol tertutup di kocok maka air tersebut tidak bisa bergerak bebas oleh karena tidak adanya ruang bagi udara untuk menggerakkan air tersebut. Seolah-olah air tetap diam.

Kapasitas maksimal mesin mixer menunjukkan kekuatan maksimal yang mampu dioperasikan oleh motor penggerak yang memiliki daya untuk melakukan usaha. Daya untuk melakukan usaha merupakan kekuatan motor listrik untuk memutar poros pengaduk dengan beban bahan baku yang diaduk di dalam tangki mixer. Air mungkin ringan jika di aduk, bagaimana dengan bahan kopi dan gula yang diaduk bersama dalam satu tempat, sedangkan berat total kopi dan gula tersebut 500 kg? Ini tentu memerlukan ruang kosong agar bahan kopi gula dapat bergerak bebas di dalam tangki mixer.

Hubungan antara volume dan kapasitas maksimal mesin merujuk kepada: (1 ) masa pakai mesin agar dapat tahan lama (2) tidak memberi beban yang berlebih pada motor penggerak (3) ada ruang gerak untuk bahan produk serta poros yang berputar dan (4)  hasil produk yang diolah menjadi campuran yang sempurna.

Bagian- Bagian Utama Mesin Mixer

Mesin mixer kopi gula yang siap digunakan mewakili istilah untuk Unit Kerja Mesin. Ini adalah informasi yang menunjukkan susunan dari berbagai elemen mesin yang bergerak dan yang diam. 

Elemen mesin yang bergerak 

Elemen mesin yang bergerak adalah unit kerja yang berputar. Ini mencakup beberapa nama elemen mesin, yaitu:

1. Poros Pengaduk

2. Bearing unit

3. Kopling 

4. Reducer

5. Rotor motor listrik

Elemen mesin yang diam

Elemen mesin yang diam adalah bagian unit kerja yang tidak bergerak. Ini memenuhi syarat untuk :

1. Tangki mixer

2. Dudukan bearing unit

3. Dudukan kopling

4. Kaki-kaki penopang tangki mixer

5. Baut-baut pengikat diluar elemen mesin yang bergerak,seperti baut penutup tangki mixer

6. Panel pengoperasian, kabel dan saklar

Panel pengoperasian akan lebih komplek fungsinya jika terhubung dengan komputer induk yang menjadi pusat kontrol dari proses mesin mixer yang otomatis. Bagian yang memerlukan otomatisasi kerja mesin mixer otomatis akan melibatkan berbagai cara untuk membuat produk yang dihasilkan dapat lebih sempurna.

Ini artinya, memerlukan program khusus untuk menimbang bahan sesuai formula. Informasinya akan menjadi bagian dari perusahaan kopi yang berskala besar.

Secara umum, desain mesin mixer kopi gula ini tertuju untuk UKM  dengan proses produksi pembuatan mesin mixer yang tidak memerlukan banyak biaya. Meskipun biaya bahan juga menentukan rencana, namun, sebagai informasi Anda mungkin dapat melihat di beberapa literatur tentang Industrial Mixing Brochure.

Desain mesin mixer hanya langkah awal untuk Anda jika ingin membangun usaha bengkel pemesinan di bidang produk makanan dan minuman yang berbasis kopi.

Berikutnya: Tips Menyimpan Kopi Agar Tetap Segar Dan Sehat

Comments

Recent Post

Artikel populer minggu ini

Review Breville The Oracle Espresso BES980

Buku Referensi Tentang Kopi

Fakta Menarik Tentang Kopi Arabika Dan Robusta

Menghias Ruang Tamu Dengan Tanaman Kopi

Tangki Mixer Volume 800 Liter

Proses Produksi Kopi Dalam Usaha Kopi Skala Besar

Mengetahui Waktu Terbaik Minum Kopi

Resep Dan Cara Membuat Fresh Mint Iced Coffee

Proses Trial Produk Kopi

Cara Mengubah File AutoCAD Menjadi PDF Menggunakan Tab Model

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *